Thursday, September 29, 2011

Tokoh Inspiratif

Zaman sekarang, hampir semua orang mempunyai handphone (telepon genggam). Tapi pernahkah kita memikirkan dari mana asal mulanya telepon genggam? Siapakah yang pertama kali mempelopori adanya telepon genggam? Sebelum adanya handphone, alat komunikasi yang digunakan yaitu telepon biasa yang ada di rumah, yang masih menggunakan kabel. Tokoh kreatif yang akan kubahas adalah pencipta telepon yaitu, Alexander Graham Bell.

Beliau adalah tokoh yang kukagumi sejak SD, yaitu saat aku membaca biografinya dalam bentuk komik. Aku berpikir bagaimana jadinya jika saat ini belum ada telepon, pasti untuk berkomunikasi jarak jauh itu sulitnya tak terbayangkan. Untuk menciptakan telepon, beliau juga menghadapi berbagai rintangan. Salah satunya yang aku ingat yaitu saat ia sudah berhasil menciptakan telepon, semua orang malah menganggap ia telah menciptakan sesuatu yang berbahaya. Ini terjadi karena pada masa itu, sedang ada wabah penyakit menular di kotanya. Orang-orang beranggapan bahwa penularan terjadi semakin cepat karena adanya telepon. Mereka meyakini bahwa penyakit tersebut menyebar melalui telepon saat mereka berkomunikasi. Akibatnya Bell dicela dan dijauhi oleh masyarakat di sekitarnya. Untunglah beliau tidak putus asa dan terus mencari bukti bahwa penyebaran penyakit tersebut bukan melalui telepon.

Selain itu, masih ada seorang tokoh yang bernama Bambang Suwerda. Aku mengetahui tentang dirinya saat menonton talkshow K!ck Andy. Beliau adalah seorang dosen yang tinggal di Daerah Istimewa Yogyakarta. Beliau sangat gelisah dengan orang-orang yang ada di sekitarnya yang tidak peduli dengan penanganan sampah. Akhirnya beliau mencetuskan sebuah ide yang kreatif, yaitu membangun sebuah bengkel daur ulang, yang di depan bengkel tersebut dibuat konsep seperti layaknya sebuah bank dengan prosedur menabung sampah daur ulang dengan sederhana. Bank tersebut bernama Bank Sampah Gemah Ripah. Bagi warga yang ingin menabung di bank sampah, akan diberikan nomor rekening dan buku tabungan agar administrasinya lebih mudah dilakukan. Struktur organisasi bank ini pun lengkap mulai dari direktur, sekretaris, bendahara, teller, dan petugas kolekor sampah yang mengumpulkan sampah dari setiap RT. Ide kreatif Pak Bambang demi menjaga keindahan lingkungan ini patut diacungi jempol. Akankah kota Medan ini juga muncul seorang tokoh yang mempunyai misi yang sama dengan beliau? J

Saturday, September 24, 2011

Proses Pengerjaan Tempat ATK

Awalnya aku bingung melihat kertas-kertas yang diberikan oleh Bu Dina (pengampu mata kuliah Kreativitas di Fakultas Psikologi USU). Ada sekitar dua puluh lembar lebih kertas yang harus dijadikan suatu produk yang kreatif. Selama beberapa hari, tidak ada satu pun ide yang terlintas dalam benakku. Tiba-tiba saat sedang kuliah mata kuliah lain, aku mengalami “insight”. Ide yang muncul yaitu membuat tempat ATK (alat-alat tulis kantor). Tapi tentu saja tempat ATK ini tidak akan berbentuk persegi-persegi simple seperti yang terlihat di toko-toko. Tapi aku akan berusaha merancangnya menjadi lebih unik.
Pertama-tama, aku menggunting kertas membentuk persegi panjang berukuran 11cmx5cm, 10cmx5cm, 9cmx5cm, 8cmx5cm, dan 7cmx5cm. kemudian kertas-kertas itu kugulung dan diselotip. Aku menggabung dua kertas persegi panjang untuk dijadikan tempat bersandarnya gulungan kertas itu. Gulungan kertas disusun sedemikian rupa hingga terlihat seperti bertingkat-tingkat. Langkah kedua adalah menempelkan kertas-kertas lain untuk menjadi bagian belakang, sisi kanan, dan sisi depan. Sebelah kanan kuberi suatu pembatas sehingga kelihatan seperti ada 2 tempat. Karena kelihatannya masih sangat polos, aku menggunting kertas-kertas sisa tadi menjadi bentuk daun, dan menghias bagian belakang tempat ATK ini. Saat hendak kufoto produk yang sudah jadi ini, aku menyadari ternyata warnanya yang didominasi warna hijau membuatnya menjadi tidak kelihatan menarik. Akhirnya aku menggunting sedikit kertas lagi untuk digulungkan ke tempat pen yang ada di bagian tengah. Jadilah tempat ATK unikku. Walaupun tidak terlalu eye-catchy, tapi cukuplah untuk dijadikan koleksi pribadiku yang berharga. J

My Unique Recycle Product - Tempat ATK