Monday, April 25, 2011

Psikologi Pendidikan dan Psikologi Sekolah

Sering sekali orang menyamakan antara psikologi pendidikan dengan psikologi sekolah. Apakah sebenarnya mereka sama? Ataukah mereka berbeda? Sebenarnya psikologi pendidikan dan psikologi sekolah mempunyai perbedaan yang mendasar. Berikut ini adalah ulasan singkat mengenai perbedaannya.

Psikologi pendidikan ialah salah satu dari cabang ilmu psikologi yang berhubungan dengan penerapan pengetahuan tentang prilaku manusia untuk usaha-usaha kependidikan. Sedangkan psikologi sekolah ialah penerapan dari psikologi pendidikan yang berada di sekolah.
Psikologi pendidikan mempelajari bagaimana seseorang belajar, mengingat, berpikir, dan bagaimana mereka berkembang secara mental selama proses belajarnya. Psikologi sekolah mempelajari bagaimana meciptakan suasana yang mendukung anak didik dalam proses belajar di sekolahnya.
Psikolog pendidikan mempelajari bagaimana suatu program pendidikan seharusnya dilakukan. Cakupannya juga lebih luas daripada yang dilakukan oleh psikolog sekolah. Psikolog pendidikan biasanya melakukan penelitian yang berguna untuk mengembangkan kualitas pendidikan anak. Psikolog pendidikan juga dapat melatih para calon guru untuk meningkatkan kualitas pengajaran mereka.

Tugas-tugas yang dilakukan oleh psikolog pendidikan yaitu, menilai kebutuhan dalam belajar dan kebutuhan emosional dengan obervasi dan konsultasi, mendukung dan mengembangkan program manajemen therapy dan prilaku, membuat penyuluhan ataupun bimbingan kepada orang tua yang terlibat dalam pendidikan anak-anak dan remaja, merancang dan mengembangkan proyek-proyek yang melibatkan anak-anak dan kaum muda, menulis laporan untuk membuat rekomendasi formal tentang tindakan yang akan diambil, melakukan penelitian, dan masih banyak lagi tugas lainnya

Psikolog sekolah terlibat dalam membantu murid ketika mereka membutuhkannya, seperti dengan memberikan konseling, terapi, dan bantuan lainnya yang dapat dilakukan di dalam ruangan kelas. Tugas psikolog sekolah yaitu melatih pendidikan dan perkembangan anak, melatih orang tua, dan orang dewasa lainnya. Dalam kaitannya dengan murid, psikolog sekolah dapat memberikan pengajaran dan pendampingan bagi murid-murid dalam berjuang menghadapi masalah social, emosi, dan prilaku, meningkatkan pemahaman dan penerimanaan beragam budaya dan latar belakang. Psikolog sekolah juga dapat berhubungan dengan keluarga murid, dengan mengajarkan cara mengasuh yang baik untuk anak dan mengidentifikasi masalah belajar dan prilaku yang mengganggu keberhasilan di sekolah. Dalam hal kaitannya dengan guru, psikolog dapat memantu merancang dan mengimplementasikan system monitoring kemajuan siswa, mengidentifikasi dan menyelesaikan hambatan akademis untuk belajar.


Referensi:
http://ilmu-psikologi.blogspot.com/2009/05/pengertian-psikologi-pendidikan.html
http://www.ehow.com/info_7900711_difference-school-psychology-educational-psychology.html
http://www.nasponline.org/about_sp/whatis.aspx
http://ww2.prospects.ac.uk/p/types_of_job/educational_psychologist_job_description.jsp

No comments:

Post a Comment